Sebagai salah satu perguruan tinggi terbaik di Surabaya, Institut Teknologi Sepuluh Nopember merupakan lembaga pendidikan tinggi yang selalu terbukti mampu mencetak lulusan terbaiknya. Sejak pertama kali didirikan pada tahun 1957, kampus yang awalnya bernama Yayasan Perguruan Tinggi Teknik (YPTT) kemudian berubah menjadi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) pada tahun 1960 dan barulah setahun setelahnya resmi menjadi Perguruan Tinggi.

Perubahan yang terjadi pada status ITS juga dibarengi dengan penambahan 5 fakultas, yakni Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Kimia, Teknik Sipil, dan Teknik Perkapalan. Perkembangan pun terus dilakukan hingga pada tahun 2002 terjadi penambahan 2 politeknik, hingga pada tahun 2014 secara resmi ITS menyandang predikat Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH) sesuai Peraturan Pemerintah No. 83 Tahun 2014.

Dengan predikat tersebut, ITS secara pasti telah mengemban amanah baru yakni harus bisa melakukan pengelolaan secara otonom, khususnya di bidang akademik, norma, dan kebijaksanaan operasional, termasuk pelaksanaan organisasi, keuangan, ketenagaan, kemahasiswaan, serta sarana dan prasarana.

Sampai dengan saat ini terdapat setidaknya 7 fakultas, 39 departemen, dan 82 program studi yang ada di Institut Teknologi Sepuluh November. Hal inilah yang menjadi alasan bagi banyak orang untuk berbondong – bondong datang dan menempun studi di ITS, terlebih kualitas pendidikan di sana juga tak perlu diragukan lagi.

Tak tanggung – tanggung, akreditasi yang diperoleh ITS juga tidak hanya berasal dari BAN-PT saja, tetapi juga diperoleh dari ABET, IABEE, dan sertifikasi AUN-QA. Di kancah internasional, Institut Teknologi Sepuluh November juga diketahui pernah menduduki peringkat terbaik ke-3 di Indonesia selama 3 tahun berturut – turut, yakni sejak tahun 2019 hingga 2021.

Peringkat nasional lainnya juga turut diraih ITS, seperti ketika meraih peringkat 1 SINTA Awards yang diadakan oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti pada tahun 2019, serta Peringkat k-22 terbaik dengan jumlah pendanaan PKM terbanyak yang ada di Indonesia pada tahun 2021 lalu.

Dengan ukiran prestasi tersebut, maka tak mengherankan bila ITS pun mendapat tempat khusus di hati banyak orang, khususnya bagi mereka yang ingin melanjutkan studi lanjut di tingkat perguruan tinggi. Tidak hanya dari orang – orang di Surabaya dan sekitarnya, banyak pelajar yang datang dari luar daerah hingga luar pulau yang ingin menempuh pendidikan di sana. Hal ini juga semakin didukung dengan adanya beragam jalur penerimaan mahasiswa baru, di antaranya:

  • Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP)
  • Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT)
  • Seleksi Mandiri

Biaya Kuliah ITS

Hampir semua orang pasti telah mempersiapkan diri dengan materi sebagai persiapan mengikuti tes seleksi masuk ITS, termasuk dengan persiapan biaya yang harus dibayarkan ketika berhasil diterima sebagai mahasiswa di ITS. Untuk alasan inilah maka penting bagi anda yang ingin masuk ITS agar mengetahui lebih dulu biaya apa saja yang harus dikeluarkan nantinya, ini penting mengingat biaya yang dibutuhkan untuk kuliah jelas tidak lah murah.

Jalur SNBP dan SNBT

Untuk yang pertama, mari kita bahas tentang biaya kuliah ITS jalur SNBP dan SNBT. Ini merupakan jalur penerimaan mahasiswa baru ITS yang tergolong lebih murah jika dibandingkan dengan jalur mandiri.

Jalur yang dulunya bernama SNMPTN dan SBMPTN ini menerapkan sistem pembayaran berdasarkan Uang Kuliah Tunggal (UKT) sebagaimana ketetapan pemerintah yang berlaku. Menariknya lagi, tidak ada biaya lainnya di luar dari biaya UKT tersebut.

Sebagaimana diketahui, UKT yang berlaku di ITS terbagi dalam 7 kelompok, di mana setiap kelompok mewakilkan tingkat kemampuan ekonomi dari orang tua / wali / pihak penanggung biaya kuliah dari mahasiswa tersebut. Dengan kata lain, indeks kemampuan ekonomi dari pihak penanggung biaya kuliah itulah yang akan menjadi fokus saat daftar ulang.

UKT sendiri berlaku bagi seluruh calon mahasiswa baru yang diterima di semua fakultas dan program studi melalui jalur SNBP dan SNBT, kecuali untuk Program Studi Joint Degree. Adapun untuk biaya kuliah pada program Double Degree / Joint Degree Teknik Sistem Perkapalan (Marine Enginering) adalah sebesar Rp 20.000.000 per semesternya, di luar dari biaya pendaftaran dan biaya lainnya.

Untuk lebih jelasnya terkait biaya kuliah untuk mahasiswa baru jalur SNBP dan SNBT di ITS, bisa dilihat melalui pembagian tiap kelompok UKT berikut ini:

  • Kelompok 1 : Rp 500.000
  • Kelompok 2 : Rp 1.000.000
  • Kelompok 3 : Rp 2.500.000
  • Kelompok 4 : Rp 4.000.000
  • Kelompok 5 : Rp 5.000.000
  • Kelompok 6 : Rp 6.000.000
  • Kelompok 7 : Rp 7.500.000

Jalur Mandiri

Berbeda dengan jalur SNBP dan SNBT yang telah berlangsung di awal tahun, jalur mandiri ITS justru baru akan dibuka pada tanggal 5 Juni 2023. Jadi, bagi anda para lulusan SMA / SMK / MA sederajat dengan tahun kelulusan 2021, 2022, dan 2023 maka Seleksi Jalur Mandiri ITS pada bulan juni nanti bisa menjadi kesempatan untuk berjuang masuk menjadi mahasiswa ITS.

Metode yang digunakan dalam seleksi jalur mandiri nantinya adalah menggunakan tes tulis, tentunya disertai dengan dukungan prestasi baik akademik maupun non akademik, termasuk rihan nilai rapor yang juga turut menjadi pertimbangan. Dengan kata lain, Seleksi Mandiri Institut Teknologi Sepuluh Nopember (SMITS) sekaligus bisa menjadi peluang bagi pendaftar yang sempat gagal dalam SNBT / SNBP sebelumnya.

Tidak seperti penerimaan mahasiswa baru ITS jalur SNBT dan SNBP yang hanya dikenakan biaya UKT saja, seleksi pada jalur mandiri ITS akan dikenakan 3 kompenen biaya kuliah, di antaranya:

  • Sumbangan Pengembangan Pendidikan (SPP)

Biaya yang dibayarkan pada tiap awal semester sebelum memulai perkuliahan, jumlah yang dibayarkan akan ditentukan oleh pihak ITS namun tetap disesuaikan dengan kemampuan keuangan dari orang tua / wali / pihak penanggung biaya kuliah dari mahasiswa tersebut saat daftar ulang.

  • Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI)

Biaya tarif minimal yang dibayarkan sekali saja selama masih menjadi mahasiswa aktif ITS, adapun pembayaran dilakukan saat daftar ulang.

  • Sumbangan Pengembangan Akademik (SPA)

Biaya yang dibayarkan setiap semester bersamaan dengan pembayaran SPP, serta dilakukan pada semester 2 – 6.

SPP Seleksi Mandiri ITS 2023

Melansir dari laman resmi ITS, berikut ini adalah rincian biaya kuliah untuk mahasiswa baru ITS jalur Mandiri 2023:

  • Kelompok 1 : Rp 7.500.000
  • Kelompok 2 : Rp 10.000.000
  • Kelompok 3 : Rp 12.500.000

Rincian biaya kuliah ITS jalur mandiri yang disebutkan di atas berlaku flat untuk semua fakultas dan prodi, kecuali untuk program Joint Degree. Adapun untuk biaya kuliah pada program Double Degree / Joint Degree Teknik Sistem Perkapalan (Marine Enginering) adalah sebesar Rp 20.000.000 per semesternya, di luar dari biaya pendaftaran dan biaya lainnya.

Biaya Kuliah di ITS Jalur Mandiri Berdasarkan Fakultasnya

Untuk biaya kuliah ITS, baik biaya SPI maupun SPA, akan dijelaskan dalam rincian sebagai berikut:

Fakultas Sains dan Analitika Data

  • Fisika : Rp 20.000.000 dan Rp 4.000.000
  • Matematika : Rp 25.000.000 dan Rp 5.000.000
  • Statistika : Rp 25.000.000 dan Rp 5.000.000
  • Kimia : Rp 25.000.000 dan Rp 5.000.000
  • Biologi : Rp 20.000.000 dan Rp 4.000.000
  • Sains Aktuaria : Rp 25.000.000 dan Rp 5.000.000
  • Sains Analitik dan Instrumentasi Kimia : Rp 25.000.000 dan Rp 5.000.000

Fakultas Teknologi Industri dan Rekayasa Sistem

  • Teknik Mesin : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Teknik Kimia : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Teknik Fisika : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Teknik Fisika : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Teknik Industri : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Teknik Material : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Teknik Pangan : Rp 25.000.000 dan Rp 5.000.000

Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian

  • Teknik Sipil : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Arsitektur : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Teknik Lingkungan : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Perencanaan Wilayah dan Kota : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Teknik Geomatika : Rp 30.000.000 dan Rp 6.000.000
  • Teknik Geofisika : Rp 30.000.000 dan Rp 6.000.000

Fakultas Teknologi Kelautan

  • Teknik Perkapalan : Rp 25.000.000 dan Rp 5.000.000
  • Teknik Sistem Perkapalan : Rp 25.000.000 dan Rp 5.000.000
  • Joint Degree Teknik Sistem Perkapalan : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Teknik Kelautan : Rp 25.000.000 dan Rp 5.000.000
  • Teknik Transportasi Laut : Rp 25.000.000 dan Rp 5.000.000
  • Teknik Lepas Pantai : Rp 25.000.000 dan Rp 5.000.000

Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas

  • Teknik Elektro : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Teknik Biomedik : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Teknik Komputer : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Teknik Informatika : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Sistem Informasi : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Teknologi Informasi : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Teknik Telekomunikasi : Rp 25.000.000 dan Rp 5.000.000
  • Teknologi Kedokteran : Rp 25.000.000 dan Rp 5.000.000

Fakultas Desain Kreatif dan Bisnis Digital

  • Desain Produk Industri : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Desain Interior : Rp 37.500.000 dan Rp 7.000.000
  • Desain Komunikasi Visual : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Manajemen Bisnis : Rp 37.500.000 dan Rp 7.500.000
  • Studi Pembangunan : Rp 15.000.000 dan Rp 3.000.000

Biaya Kuliah S2 ITS

ITS secara khusus menetapkan biaya kuliah Magister (S2) menjadi 2 kategori, yakni jalur seleksi Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) dan Non RPL. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah rincian biaya kuliah S2 ITS dari masing – masing program studi yang tersedia:

  • Magister Reguler dan Riset : Rp10.000.000
  • Magister Teknik Industri (Eksekutif) : Rp 13.000.000
  • Magister Teknik Sipil (Eksekutif) : Rp 18.500.000
  • Magister Teknik Lingkungan (Eksekutif) : Rp 15.000.000
  • Magister Teknik Sistem Perkapalan (Double Degree) : Rp 25.000.000
  • Magister Teknik Mesin (Joint Degree) : Rp 15.000.000
  • Magister Reguler (PJJ) : Rp 12.500.000
  • Magister Kerjasama (PJJ) : Rp 15.000.000
  • Magister Profesional (PJJ) : Rp 17.500.000
  • Magister Eksekutif (PJJ) : Rp 20.000.000
  • Magister Manajemen Teknologi (PJJ) : Rp 20.000.000
  • Magister Manajemen Teknologi (Non PJJ) : Rp 17.500.000
  • Magister Inovasi Sistem dan Teknologi (Profesional dan Eksekutif) : Rp 17.500.000
  • Magister Inovasi Sistem dan Teknologi (PJJ Profesional dan PJJ Eksekutif) : Rp 20.000.000

Perlu diketahui, biaya kuliah S2 ITS yang telah disebutkan di atas adalah di luar dari biaya IPITS yang sebesar Rp 1.250.000.

Syarat Mendaftar S2 ITS

Jika melihat biaya kuliah S2 ITS sebagaimana yang telah dijabarkan di atas, maka biaya yang dibutuhkan jelas tidak lah besar seperti yang ada di universitas lainnya. Namun tentu saja persaingan untuk bisa menjadi mahasiswa S2 jelas sangat tinggi, anda harus bisa mempersiapkan diri jauh sebelumnya.

Nah, berikut ini adalah beberapa syarat mendaftar S2 ITS TA 2023/2024:

  • Lulusan sarjana (S1) dari perguruan tinggi dengan akreditasi minimal B
  • Memiliki IPK minimal 3.00
  • Mendapat rekomendasi dari dosen pembimbing di perguruan tinggi sebelumnya
  • Lulus Tes Potensi Akademik (TPA) dan kemampuan bahasa Inggris dari lembaga yang diakui ITS
  • Mengisi formulir pendaftaran dengan lengkap
  • Mengumpulkan pasfoto terbaru berukuran 4 x 6 sebanyak 2 lembar (ditempel pada print out formulir pendaftaran)
  • Memiliki sertifikat TOEFL dengan minimal skor 450
  • Membayar biaya pendaftaran program pascasarjana

Perlu diingat, semua berkas persyaratan yang telah siap harus dikirim melalui pos atau langsung ke Kampus ITS Sukolilo – Surabaya. Adapun untuk jadwal pendaftaran program pascasarjana S2 ITS tahun ajaran 2023/2024 adalah sebagai berikut:

  • Semester Gasal Gelombang 1 pada tanggal 1 Maret – 7 Mei 2023
  • Semester Gasal Gelombang 2 pada tanggal 22 Mei – 14 Juli 2023
  • PMDSU ITS dan Jalur Beasiswa Fresh Graduate pada tanggal 22 Mei – 28 Juli 2023
  • Jalur Fast Track pada tanggal 22 Mei – 14 Juli 2023

Seperti yang telah disebutkan di atas, penerimaan mahasiswa baru tidak selalu hanya bisa dilakukan melalui jalur SNBP / SNBT / mandiri saja, karena masih ada penerimaan khusus bagi mahasiswa berprestasi melalui jalur beasiswa.

Keuntungannya sudah pasti akan mendapat pertimbangan khusus terkait biaya kuliah yang harus dikeluarkan, bahkan tak menutup kemungkinan untuk digratiskan seluruh biaya selama masa kuliah terutama bagi penerima beasiswa penuh. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi di tempat terbaik seperti yang ada di ITS.

Demikian lah tadi info biaya kuliah ITS dari jenjang Sarjana (S1) hingga pascasarjana / Magister (S2) yang wajib diketahui oleh mahasiswa dan calon mahasiswa baru ITS. Selain itu, perlu diingat juga bahwa rincian biaya di atas tidak lah baku dan bisa saja berubah sesuai dengan tahun ajaran berjalan atau menyesuaikan ketetapan terbaru dari pihak Institut Teknologi Sepuluh November.

Untuk lebih jelasnya mengenai rincian biaya kuliah bisa anda kunjungi kantor administrasi di gedung Rektorat ITS, atau melalui email di alamat pasca-its@its.ac.id untuk informasi pendaftaran program pascasarjana ITS. Semoga bermanfaat.

Bagikan:

Tags:

Leave a Comment