Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali membuka pendaftaran beasiswa melalui Dinas Pendidikan (Dispendik) untuk para pelajar mulai dari jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), SD / MI / Paket A, hingga SMP / MTs / Paket B khususnya bagi yang mampu menghafal kitab suci.

Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Dispendik Kota Surabaya, Yusuf Masruh, yang menyebut bahwa beasiswa tersebut merupakan bentuk apresiasi Pemkot Surabaya kepada pelajar yang beragama Islam, Kristen, Katolik, Buddha, Hindu, dan Khonghucu. Program ini juga ditujukan untuk menumbuhkan rasa cinta dan pengamalan baru dari siswa kepada kitab sucinya masing – masing yang merupakan bagian dari pendidikan karakter bagi siswa.

Lebih lanjut, Yusuf mengungkapkan bahwa kuota untuk penerima beasiswa tahun ini meningkat dari pada tahun sebelumnya, dari yang awalny sebanyak 1.212 kini menjadi 1.317 kuota penerima beasiswa. Adapun jumlah tersebut dibagi sesuai dengan agama masing – masing, di antaranya:

• Islam sebanyak 710 kuota beasiswa
• Kristen sebanyak 257 kuota beasiswa
• Katolik sebanyak 120 kuota beasiswa
• Buddha sebanyak 40 kuota beasiswa
• Hindu sebanyak 130 kuota beasiswa
• Khonghucu sebanyak 40 kuota beasiswa.

Yusuf menjelaskan, para siswa di kelas VI SD yang telah lulus seleksi dan dinyatakan sebagai penerima beasiswa nantinya akan mendapatkan uang saku dan berhak untuk mendaftarkan diri di Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMP Negeri melalui jalur prestasi penghafal kitab suci. Ia juga turut mengatakan bahwa tidak hanya kuota penerima beasiswa saja yang ditambahkan, tetapi juga pihaknya akan mempermudah persyaratan mendaftar bagi para siswa.

Yusuf menjelaskan, para siswa yang bisa mengikuti proses seleksi hanyalah warga asli Kota Surabaya yang dibuktikan melalui kepemilikan kartu keluarga (KK). Ini berbeda dari tahun lalu, di mana para pendaftar diminta untuk mengunggah beberapa berkas seperti surat pernyataan dari sekolah, surat keterangan jumlah hafalan, hingga foto diri.

Dalam kesempatan yang sama, Muhammad Sufyan yang menjadi Kabid Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal menambahkan bahwa pendaftaran program beasiswa ini sudah mulai dibuka pada tanggal 2 Januari sampai dengan 30 Januari 2023.

Adapun proses pendaftaran tersebut akan langsung dibarengi dengan dilakukannya verifikasi administrasi oleh tim dari Dispendik Surabaya, sementara untuk pengumuman lulus administrasi akan dilakukan pada tanggal 1 Februari 2023 melalui website Dispendik Surabaya.

Sedangkan bagi peserta yang dinyatakan lulus seleksi administrasi akan lanjut menjalani tes langsung secara tatap muka pada tanggal 7 Februari sampai dengan 10 Februari, sementara untuk hasil seleksi tersebut rencananya baru akan diumumkan pada tanggal 20 Februari 2023.

Disebutkan, kriteria penilaian pada kategori hafalan dan pemahaman kitab suci tiap agama akan berbeda. Kriterianya sendiri akan ditentukan setelah Dispendik Kota Surabaya melakukan koordinasi dengan berbagai unsur dari tiap agama dan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Surabaya, seperti di antaranya:

• Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP)
• Kelompok Kerja Guru (KKG)
• Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Surabaya
• Badan Musyawarah Antar Gereja (BAMAG) Surabaya
• Majelis Pendidikan Katolik
• Majelis Agama Buddha Theravada Indonesia (Megabudhi)
• Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia (Matakin).

Demikian lah info beasiswa penghafal kitab suci yang sedang diadakan oleh Pemkot Surabaya, untuk info lebih lanjut dan pendaftaran dapat diakses melalui laman generasiemasdispendik.surabaya.go.id. Semoga bermanfaat.